Cerita ini bermula pada tahun 2010, kira-kira pada saat itu aku masih duduk dibangku sekolah dasar. Saat itu aku masih duduk selaku murid kelas 6 di SD Negeri 167102 Tebing Tinggi.
Awal mulanya saya mengenal dunia internet, alasannya adalah ada sahabat aku yang mengajak aku untuk ke WARNET (Warung Internet).
Pada mulanya saya sungguh awam sekali dengan komputer, saya tidak tau apa itu keyboard, mouse, monitor ataupun CPU.
Saat aku menemani sahabat aku di Warnet, timbul rasa penasaran aku terhadap komputer.
Akhirnya, muncul niat aku untuk main warnet sendiri biar saya bisa tau lebih jauh perihal komputer dan dunia internet. keesokan harinya, saya menyewa warnet 1 jam dikursi paling ujung biar tidak ada yang melihat saya. Selama kurang lebih 1 jam, saya hanya memindah kursor yang ada di layar monitor tanpa ada melaksanakan kegiatan apapun. Karena jenuh, karenanya saya pulang ke rumah.
Keesokan harinya, saya temui teman saya untuk menanyakan ihwal apa saja yang mampu kita kerjakan di Warnet? Gimana caranya mencari foto atau gambar? gimana caranya membuka browser? singkat cerita, teman saya menerangkan kepada aku dan aku pun paham.
Akhirnya aku putuskan lagi untuk ke warnet, untuk membayar rasa ingin tau saya. Di sana saya mulai mencari foto dan gambar idola aku, sesaat kemudian terbesit dipikiran aku kenapa saya mampu melihat foto Valentino Rossi yang berada di mancanegara, sedangkan saya berada di plosok negeri.
Pada akibatnya saya menjajal mencari tau dengan menuliskannya di kolom penelusuran Google, saya dapatkan jawabannya disana. Singkat kisah saya coba menciptakan suatu blog untuk menunjukan itu semua, saya buat sebuah artikel yang aku copas dari blog lain.
Awal awalnya saya tidak tau bahwa blog mampu menciptakan duit, aku tau ini dari abang saya Lili Sumardi. Dia bercerita, bahwa di internet itu kita bisa menciptakan duit dari suatu blog. Akhirnya saya coba cari tau informasi tersebut, dan benar saya menemukan orang-orang yang sukses menciptakan duit dari blog.
Orang yang saya kenal pertama kali ialah Mas Sugeng, Mas Yadi dan Mas Eka Lesmana.
Singkat dongeng pada tahun 2016, saya mencoba daftar Google Adsense dan alhamdulillah aku diterima. Baru sebentar aku merasa bahagia sebab diterima Adsense, selang waktu sebulan akun aku kena banned. Padahal waktu itu saldo aku sudah hampir 2 juta rupiah.
Karena kejadian itu, aku mulai mencar ilmu lagi untuk menjadi seorang blogger profesional, aku mulai memperbaiki blog saya semoga bisa didaftarkan ke Google Adsense lagi. Namun ketika itu saya tidak tau, bahwa domain yang sudah di banned tidak mampu didaftarkan lagi ke Google Adsense. Alhasil saya mendapatkan ratusan email penolakan selama kurang lebih 6 bulan.
Akhirnya saya putuskan untuk menciptakan blog baru, saya menjajal menciptakan konten yang fresh dan original. 3 bulan kemudian, aku iseng mencoba daftarkan blog gres saya ke Google Adsense. Tapi siapa sangka, blog gres aku sukses diterima.
Akun adsense saya yang ke-2 ini pun tidak berumur panjang, akun ini kena banned alasannya adalah aku gagal verifikasi PIN.
Saya sudah sempat frustasi, kenapa saya tidak pernah bisa menciptakan uang dari blog aku. Saya mulai bertanya pada diri aku, apa yang salah? kenapa senantiasa begini? kenapa senantiasa gagal?
Pada hasilnya, saya mencoba lagi untuk menciptakan blog gres dan tidak usang kemudian aku daftarkan di Google Adsense. Di blog baru ini aku mulai hati-hati untuk melakukan setiap hal, agar blog aku tidak melanggar aturan yang ada pada Google Adsense.
Singkat dongeng, balasannya saya sukses melakukan verifikasi PIN dan identitas pada akun adsense aku yang ke-3. Selang sementara waktu saya pun sukses menerima honor untuk pertama kalinya dari Google Adsense.
Saya sungguh bahagia dan terharu, sebab saya sangat tidak menyangka dan menduga bahwa perjuangan saya selama ini akibatnya membuahkan hasil juga. Alhamdulillah sampai artikel ini dibentuk aku masih tetap mendapatkan honor bulanan dari Google Adsense.
Sekarang saya hanya melakukan pekerjaan di rumah dan konsentrasi untuk menciptakan konten pada blog aku. Akhirnya saya yakin, bahwa tekad dan perjuangan yang besar lengan berkuasa, tidak akan mungkin tidak berguna, apa lagi bila dibarengi dengan doa dan support dari keluarga tersayang.
Jangan pernah menilai seseorang dari karenanya, karena kita tidak pernah tau proses yang dilaluinya untuk mendapatkan hasil tersebut.– Gunawan –
Silakan kalian ceritakan pengalaman kalian ngeblog dan menghasilkan uang dari blog kalian pada kolom komentar di bawah ini.
Sekian dongeng inspirasi dari aku, semoga mampu memberi ide kalian untuk mengejar-ngejar apa yang menjadi sasaran kalian. Sampai jumpa pada artikel saya selanjutnya.